Istilah Cleared Waivers pada Kontrak Pemain Bola Basket

Dalam dunia bola basket, pemain adalah aset yang sangat berharga bagi tim mereka. Kontrak pemain bola basket mengatur persyaratan kerja antara tim dan pemain, termasuk gaji dan jangka waktu kontrak. Namun, di dalam dunia bola basket, terdapat istilah "cleared waivers" pada kontrak pemain bola basket. Apa itu cleared waivers, dan apa dampaknya terhadap kontrak pemain dan tim?

Cleared Waivers

Cleared waivers adalah sebuah istilah dalam kontrak pemain bola basket yang mengacu pada proses pembebasan atau pemutusan kontrak pemain bola basket oleh tim. Proses cleared waivers terjadi ketika sebuah tim memutuskan untuk membebaskan atau melepaskan seorang pemain, dan tim lain kemudian dapat memilih untuk mengontrak pemain tersebut. Namun, sebelum pemain tersebut dapat diontrak oleh tim lain, dia harus melewati proses cleared waivers.

Fungsi Cleared Waivers

Tujuan dari cleared waivers adalah untuk memberikan kesempatan bagi tim lain untuk mengontrak pemain yang baru dilepaskan, sementara juga menjaga keseimbangan dan persaingan di dalam liga. Tanpa cleared waivers, tim-tim yang lebih kaya dan lebih besar akan dapat dengan mudah mengambil pemain dari tim-tim yang lebih kecil dan kurang mampu untuk membayar gaji yang tinggi. Dengan cleared waivers, setiap tim memiliki kesempatan yang sama untuk mengontrak pemain yang baru dilepaskan.

Aturan Cleared Waivers

Aturan cleared waivers pada kontrak pemain bola basket berbeda-beda antara liga-liga. Di National Basketball Association (NBA), pemain harus melewati proses cleared waivers setelah dilepaskan dari kontrak mereka. Pemain harus di-waive, atau diumumkan akan dilepaskan oleh tim, dan kemudian akan masuk dalam daftar waived players selama 48 jam. Selama periode 48 jam ini, tim-tim lain dapat memilih untuk mengontrak pemain tersebut. Jika tidak ada tim yang mengontrak pemain tersebut dalam 48 jam, pemain tersebut dianggap cleared waivers dan bebas untuk menandatangani kontrak dengan tim mana pun.

Dalam liga lain seperti EuroLeague dan Liga Bola Basket China, aturan cleared waivers juga berlaku, namun periode waktu yang diberikan kepada tim untuk mengontrak pemain yang baru dilepaskan dapat berbeda.

Persyaratan Cleared Waivers

Tidak semua pemain bola basket dapat melewati proses cleared waivers. Ada beberapa syarat atau persyaratan yang harus dipenuhi oleh pemain sebelum mereka dapat melewati proses cleared waivers. Berikut adalah beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh pemain bola basket sebelum mereka dapat melewati proses cleared waivers:

  • Pemain harus memiliki kontrak yang dapat dilepaskan. Pemain dengan kontrak yang penuh tidak dapat dilepaskan dari tim mereka, kecuali ada kesepakatan antara pemain dan tim.
  • Pemain harus berada dalam waktu kontrak pertama mereka. Jika pemain berada dalam waktu kontrak kedua atau lebih, dia idak dapat melewati proses cleared waivers kecuali dengan alasan khusus seperti pemutusan kontrak oleh kesepakatan bersama antara tim dan pemain.
  • Pemain harus memiliki pengalaman minimal di liga. Di NBA, pemain harus memiliki pengalaman minimal satu musim atau 10 hari kontrak NBA sebelum mereka dapat melewati proses cleared waivers.
  • Pemain harus memiliki status aktif di tim mereka. Pemain yang cedera atau tidak aktif tidak dapat dilepaskan dan melewati proses cleared waivers.

Contoh Cleared Waivers

Proses cleared waivers dapat memainkan peran penting dalam strategi permainan bola basket. Beberapa tim dapat melepaskan pemain mereka untuk membebaskan ruang gaji untuk mengontrak pemain baru atau untuk menghindari pembayaran pajak luxury tax yang tinggi. Di sisi lain, tim-tim yang memiliki ruang gaji yang cukup dapat mengambil pemain yang baru dilepaskan dan memperkuat tim mereka tanpa harus membayar harga yang tinggi.

Sebagai contoh, pada musim 2020-2021 di NBA, tim Houston Rockets melepaskan pemain mereka, DeMarcus Cousins, pada tanggal 23 Februari 2021. Cousins langsung masuk ke dalam daftar waived players selama periode 48 jam. Namun, tidak ada tim yang mengambil Cousins selama periode ini dan Cousins dianggap cleared waivers pada tanggal 25 Februari 2021. Setelah melewati proses cleared waivers, Cousins ditandatangani oleh Los Angeles Clippers untuk memperkuat skuad mereka untuk sisa musim.

Di lain pihak, tim Milwaukee Bucks mengambil keuntungan dari proses cleared waivers dengan mengontrak pemain Jeff Teague setelah dia dilepaskan oleh Orlando Magic pada 25 Februari 2021. Teague sebelumnya bermain untuk Boston Celtics, tetapi dilepaskan oleh Celtics pada tanggal 23 Februari 2021 dan melewati proses cleared waivers sebelum dia ditandatangani oleh Bucks.

Kesimpulan

Cleared waivers adalah istilah yang penting dalam kontrak pemain bola basket. Proses cleared waivers memberikan kesempatan bagi tim lain untuk mengontrak pemain yang baru dilepaskan, sementara juga menjaga keseimbangan dan persaingan di dalam liga. Aturan cleared waivers pada kontrak pemain bola basket berbeda-beda antara liga-liga, tetapi umumnya membutuhkan pemain untuk melewati periode 48 jam setelah dilepaskan sebelum mereka dapat dianggap cleared waivers dan bebas untuk menandatangani kontrak dengan tim lain. Pemain juga harus memenuhi eligibility tertentu sebelum mereka dapat melewati proses cleared waivers. Proses cleared waivers dapat memainkan peran penting dalam strategi permainan bola basket, di mana beberapa tim dapat melepaskan pemain mereka untuk membebaskan ruang gaji dan tim lain dapat mengambil keuntungan dari pemain yang baru dilepaskan untuk memperkuat skuad mereka